Menjaga kadar kolesterol agar tetap normal menjadi salah satu hal yang wajib dalam kehidupan. Dengan kadar kolesterol tidak terlalu tinggi, keseimbangan fungsi tubuh lainnya juga tetap normal. Seperti yang diketahui, kolesterol dapat menyebabkan banyak penyakit kronis, seperti jantung, stroke, darah tinggi dan semacamnya. Kolesterol dikatakan normal ketika masih dibawah angka 200 mg/dL, dan dikatakan serius ketika melebihi 240 mg/dL.
Kolesterol sering identik dengan makanan, atau seseorang dengan pola makan yang tidak sehat. Gangguan tersebut sering dialami oleh mereka yang mempunyai berat badan berlebih, atau disebut dengan obesitas. Namun jangan dulu gembira ketika anda mempunyai badan kurus dan langsing. Beberapa kasus juga tidak sedikit yang menimpa seseorang dengan kondisi terebut. Jika disimpulkan, kolesterol dapat menyerang siapa saja tanpa pandang bulu.
Kolesterol yang merupakan sebuah lipid atau minyak hasil dari produksi sel tubuh sebenarnya mempunyai fungsi penting. Fungsi yang dimaksud adalah untuk melindungi lapisan sel terluar, memproduksi vitamin D, dan juga membantu proses metabolisme. Tentunya hal itu jika masih dalam angka normal, artinya jika berlebihan justru dapat menimbulkan berbagai macam penyakit yang telah disebutkan tadi. Oleh sebab itu, menjaga kadar kolesterol agar tetap normal sangat penting dilakukan. Sayangnya, banyak orang yang masih mengabaikan, meskipun sudah mengetahui bahayanya.
Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi
Kolesterol sebenarnya bisa diketahui secara dini, artinya anda dapat mengetahui gejala kolesterol sebelum angkanya semakin tinggi. Gejala terebut jarang diketahui karena pada umumnya mirip dengan kondisi tubuh ketiak dalam keadaan sakit. Dengan mengetahui ciri-ciri berikut, diharapkan anda bisa semakin mengantisipasi timbulnya masalah tersebut!
✦ Mudah Lelah
Setiap orang merasakan lelah, namun berbeda ketika anda sedang mengalami masalah kolesterol tinggi. Rasa lelah tersebut dikarenakan oksigen yang tidak dialirkan dengan baik oleh darah. Dengan demikian, otomatis jantung juga mengalami masalah karena kurangnya asupan oksigen. Jika digunakan untuk beraktivitas, tubuh akan sangat terasa lelahnya.
✦ Dada Terasa Nyeri
Tidak semua dada terasa nyeri diakibatkan oleh kadar kolesterol tinggi. Anda harus meneliti lebih jauh penyebab rasa sakit di dada tersebut. Jika diakibatkan kolesterol tinggi, gejala tersebut sering datang secara rutin. Bahkan bisa terjadi beberapa kali dalam sehari. Hal ini dikarenakan lemak yang diproduksi oleh sel tubuh terlalu banyak sehingga menghambat atau menyumbat pembuluh arteri. Hal ini juga mengakibatkan serangan atau gangguan jantung jika tidak ditangani secepatnya.
✦ Sering Kesemutan
Kebas atau kesemutan juga menjadi salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi. Kesemutan yang sering terjadi yakni di daerah tangan dan kaki. Dalam kondisi parah, kedua anggota tubuh tersebut juga mengalami nyeri dan ngilu. Jika dibiarkan, keadaan tersebut dapat mengakibatkan lemahnya jaringan saraf sehingga terjadi kelumpuhan.
✦ Rahang Terasa Sakit
Meskipun jarang terjad dan tidak semua rasa sakit di rahang disebabkan oleh tingginya kolesterol, namun tetap saja harus diwaspadai. Secara berurutan, rahang yang sakit disebabkan oleh gangguan jantung karena tidak mendapatkan oksigen dengan baik. Kondisi jantung tersebut disebabkan oleh penumpukan lemak yang terjadi pada pembuluh darah.
✦ Xanthoma
Jika anda tidak familiar dengan Xanthoma, maka boleh dimengerti dengan penumpukan lemak. Gejala kolesterol inilah yang sering diidentikkan dengan penyakitnya rang gemuk atau obesitas. Penumpukan lemak yang terjadi bisa di bagian tubuh mana saja, seperti tangan, kaki, dan dibawah rahang. Penumpukan tersebut umumnya berupa benjolan, baik besar maupun kecil. Parahnya, benjolan tersebut tidak berasa sakit sehingga sering diabaikan.
Tips Menjaga Kadar Kolesterol agar Tetap Normal
Setelah anda mengetahui ciri-ciri kolesterol, saatnya mengetahui tips penting agar kadar kolesterol tubuh tetap normal. Dalam hal menjaga tentu lebih mudah dilakukan daripada ketika mengobati. Ada baiknya jika anda selalu melakukan pemeriksaan secara rutin dari kadar kolesterol yang dimiliki.
Perlu diketahui, ada dua jenis kolesterol dalam tubuh. Pertama adalah kolesterol baik, disebut dengan HDL (High Density Lipoprotein). Kedua adalah kolesterol jahat yang menyebabkan berbagai penyakit dan dikenal dengan nama LDL (Low Density Lipoprotein). Agar jumlah kolesterol jahat tersebut tetap dalam kondisi normal, anda perlu melakukan beberapa hal penting yang dikenal dengan tips menjaga kolesterol tetap normal.
1. Konsumsi Makanan Tinggi Serat
Hal pertama yang bisa anda lakukan untuk menjaga kolesterol tetap normal adalah dengan mengkonsumsi makanan tinggi serat. Tidak sulit menemukan jenis makanan tersebut, sayur dan buah merupakan salah satunya. Jenis buah yang bisa menjadi makanan pokok sehari-hari yaitu apel, pir, anggur dan jeruk. Sedangkan untuk sayuran adalah segala jenis sayuran hijau, misalnya selada, bayam, kangkung dan semacamnya.
Menariknya, jenis makanan tersebut tidak hanya menjaga kadar kolesterol dalam darah, namun juga dapat menurunkannya. Anda bisa mengkonsumsi nya secara langsung atau dibuat minuman seperti jus. Namun alangkah baiknya jika tidak menambahkan gula dalam pembuatan minuman tersebut.
2. Rajin Olahraga
Jika anda minta saran kepada dokter atau ahlinya, dipastikan mereka memberikan saran untuk melakukan olahraga secara teratur. Olahraga dapat menurunkan sekaligus mengendalikan kadar kolesterol, banyak yang sudah membuktikannya. Selain dapat menekan produksi LDL, olahraga teratur juga dapat meningkatkan produksi HDL, atau kolesterol baik.
Dikatakan rutin, artinya anda hanya perlu melakukannya beberapa menit dalam sehari. Dalam tahap awal, anda hanya perlu sekitar 10 menit di pagi dan sore hari. Setelah berjalan beberapa hari, anda bisa meningkatkan durasi waktu tersebut. Akan tetapi lebih baik jika disesuaikan dengan kemampuan. Jika anda hanya mampu selama 5 menit, silahkan lakukan, asalkan rutin setiap hari.
3. Tidak Merokok
Salah satu kebiasaan buruk adalah merokok, apalagi jika anda termasuk pecandu rokok. Merokok dan pecandu rokok berbeda, meskipun keduanya berpotensi untuk mengalami gangguan kolesterol tinggi. Dikatakan pecandu ketika anda menghabiskan minimal satu bungkus rokok sehari. Sedangkan untuk yang mempunyai kebiasaan merokok hanya sekali-kali, hal ini tidak bisa disebut dengan pecandu. Namun tetap saja memiliki bahaya yang sama.
Kebiasaan merokok dapat meningkatkan kadar LDL dan menurunkan HDL. Sedangkan ketika berhenti merokok justru sebaliknya, produksi HDL meningkat dan LDL ditekan. Hal ini bisa anda rasakan ketika merokok, detak jantung terasa lebih lambat. Namun setelah berhenti beberapa menit, detak jantung kembali normal seperti semula.
4. Menurunkan Berat Badan
Tips menjaga kadar kolesterol tubuh agar tetap normal selanjutnya adalah dengan melakukan diet. Dikarenakan gangguan ini identik dengan tubuh gemuk, maka usahakan agar berat badan selalu normal. Sebenarnya tidak sulit menurunkan berat badan, asalkan ada niat dan usaha.
Anda bisa melakukan olahraga secara rutin, juga mengkonsumsi makanan berserat, atau yang disebut dengan diet. Dari hal paling kecil dan sederhana, anda bisa menurunkan badan dengan mudah. Sebagai contoh dalam hal olahraga, anda bisa lebih memilih berjalan daripada naik sepeda.
5. Tidak Mengkonsumsi Alkohol
Selain merokok, ada kebiasaan buruk yang harus dihindari jika anda ingin menjaga kadar kolesterol tubuh. Kebiasaan yang dimaksud adalah mengkonsumsi alkohol, baik yang didapat dari makanan atau minuman. Alkohol dapat meningkatkan produksi trigliserida, yakni sejenis lemak sebagai sumber energi. Jika jumlahnya berlebihan, lemak tersebut juga dapat menyebabkan kolesterol tinggi.
6. Kurangi Stres
Pekerjaan berat setiap hari bisa mengakibatkan kondisi stres. Jika sudah demikian, risiko akan kolesterol juga semakin tinggi. Penyebab kolesterol tinggi ini bisa terjadi kepada siapa saja, bahkan bagi anda dengan kondisi berat badan normal. Stres juga dapat menyebabkan berbagai penyakit lain, mulai ringan hingga berat.
Agar hal ini tidak terjadi, anda bisa meluangkan sedikit waktu untuk refreshing. Tidak perlu setiap hari, anda bisa melakukannya setiap seminggu sekali. Refreshing juga tidak harus bepergian jauh dan pariwisata, keluar menghirup udara segar dengan anggota keluarga juga merupakan salah satunya.
7. Minum Susu
Ada susu rendah lemak dan juga tinggi lemak, anda bisa memilih dengan komposisi rendah lemak. Adapun susu dengan kandungan lemak tak jenuh tinggi yang bisa anda konsumsi. Intinya, minum susu yang tepat juga mampu menjaga kadar kolesterol tubuh agar tetap normal.
Agar mendapatkan manfaat lebih, sebaiknya anda memilih produk susu dengan kandungan kalium, dimana fungsi utamanya untuk membantu menjaga tekanan darah. Memilih susu yang baik untuk kolesterol juga tidak sembarangan. Sebisa mungkin untuk memilih produk yang tidak menggunakan gula berlebih. Pasalnya, hal ini dapat meningkatkan risiko gangguan diabetes.
8. Pola Makan Sehat
Pola makan sehat yang dimaksud adalah tidak berlebihan dan juga tidak sampai kekurangan. Silahkan makan ketika anda sedang lapar, berhenti sebelum kenyang adalah salah satu tips yang bisa dilakukan. Tidak perlu menunda lapar meskipun dalam keadaan sibuk. Pola makan juga harus diperhatikan, artinya bisa tiga kali sehari seperti pada umumnya.
Tentu saja makanan yang dikonsumsi juga harus sehat, seperti yang telah disebutkan tadi. Perbanyak nutrisi dan vitamin, serta serat dalam setiap porsi makan terbukti efektif menjaga kadar kolesterol dalam darah. Untuk makanan berlemak seperti gorengan dan selai, krimmer, atau makanan cepat saji, sebaiknya anda hindari.
9. Perbanyak Minum Air Putih
Ada yang mengatakan bahwa air merupakan sumber kehidupan, ada pula yang menganggap bahwa air adalah obat alami yang paling ampuh. Apapun istilahnya, air putih memang terbukti efektif digunakan untuk terapi kesehatan. Dalam sehari, minimal air putih yang harus dikonsumsi adalah 8 gelas sehari atau 2 liter.
Supaya lebih efektif, ada baiknya jika anda selalu menyediakannya ketika sedang bepergian. Hal ini juga cuku baik untuk menghindari keinginan membeli minuman kurang sehat dengan kandungan soda atau gula. Minuman yang dimaksud adalah yang dikemas seperti soft drink atau minuman kaleng lainnya.
10. Minum Obat Resep Dokter
Ketika anda sedang mengalami masalah kolesterol tinggi, minum obat resep dokter adalah salah satu pilihan terbaik. Kolesterol tidak bisa turun begitu saja dalam waktu singkat jika tidak diberikan obat dari dokter. Selain obat, biasanya juga ada pendampingnya, seperti suplemen atau vitamin yang dikemas dalam kapsul. Apabila kolesterol dalam sudah membaik, silahkan hentikan pemakaian obat, namun tetap lanjutkan suplemen yang diberikan dokter.
Dari penjelasan mengenai tips menjaga kadar kolesterol tubuh agar tetap normal diatas, intinya adalah menjaga pola hidup sehat. Mengingat kolesterol tinggi dapat menyerang siapa saja, ada baiknya selalu waspada dengan tidak memancing apa yang menyebabkan gangguan tersebut.
