Cara paling baik untuk memiliki badan ideal adalah dengan diet sehat. Banyak orang ingin hasil diet yang cepat tanpa memikirkan efek samping yang ditimbulkan. Padahal masih ada cara diet sehat yang aman tanpa konsumsi obat.
Memiliki tubuh ideal adalah hal yang sering diidamkan banyak orang. Tidak hanya untuk menunjang penampilan, diet juga diperlukan sebagai faktor kesehatan. Saat ini banyak program diet yang bisa dijalankan, tanpa menggunakan produk-produk kimia yang memiliki efek samping. Salah satunya adalah dengan olahraga ataupun dengan makanan herbal. Untuk itu, simak 20 cara diet sehat dan cepat tanpa bantuan obat, yang bisa Anda coba lakukan di rumah dengan mudah.
1. Hindari Makanan Olahan Ataupun Kemasan
Secara tidak langsung, Anda pasti sering membeli makanan olahan ataupun dalam kemasan yang dijual di minimarket. Selain cara penyajiannya yang praktis, makanan ini juga memiliki rasa yang lezat dan banyak disukai oleh orang. Namun, dibalik kelezatan dan kepraktisan makanan dalam kemasan, makanan ini belum tentu sehat untuk dikonsumsi, apalagi bagi Anda yang sedang melakukan program diet. Untuk itu, cari tau terlebih dahulu kandungan dan asupan dari makanan tersebut.
Secara umum, makanan olahan ataupun kemasan memiliki beberapa kandungan yang berlebih. Beberapa diantaranya adalah kandungan gula, lemak dan juga kalori. Ketiga kandungan ini merupakan zat yang dapat menaikkan berat badan pada tubuh. Sehingga diet Anda akan terasa sia-sia, jika terus mengkonsumsi makanan dengan kandungan ketiga bahan ini secara berlebihan. Karena pada saat diet ada baiknya untuk menjaga asupan gizi seimbang dan makanan berserat.
Konsumsi gula secara berlebihan akan membuat tubuh membutuhkan lebih banyak insulin. Dengan begitu, insulin yang bekerja ekstra akan menyimpan semua glukosa ke dalam bentuk lemak. Sehingga secara tidak langsung, ketika mengkonsumsi gula berlebih Anda akan memproduksi lemak. Dengan begitu, ketiga kandungan dalam makanan olahan yakni gula, lemak dan kalori akan menjadi perpaduan sempurna untuk menaikkan berat badan Anda.
2. Kurangi Porsi Makan Menjadi Lebih Sedikit
Sudah bukan menjadi rahasia lagi, makan yang terlalu banyak tentunya akan membentuk kalori yang lebih banyak pula. Namun, masih banyak orang yang keliru menafsirkan dan menganggap makan banyak akan menghasilkan energi yang banyak pula. Alhasil, banyak orang yang sering lupa diri dan melahap semua makanan di depannya sampai habis, tanpa memperhitungkan jumlah asupan kalori yang telah dikonsumsi. Ternyata baru sadar telah melebihi batas wajar.
Menurut sebuah penelitian, mengurangi porsi makan akan membantu proses mendapatkan tubuh ideal lebih cepat. Tidak terlalu susah untuk dilakukan, Anda bisa menyiasatinya dengan menggunakan piring berukuran lebih kecil. Sehingga, dalam pikiran Anda makanan yang Anda ambil terasa lebih banyak, padahal jumlah porsinya malah lebih sedikit. Sedangkan, ketika Anda menggunakan piring ukuran biasa, porsi akan terlihat masih kurang ketika piring belum terisi penuh.
Tidak hanya itu, sebuah penelitian juga mengungkapkan pemilihan warna piring juga dapat mempengaruhi proses makan. Piring berwarna biru dinilai warna yang paling tidak menarik untuk digunakan sebagai wadah makanan. Sehingga, menggunakan piring berwarna biru akan membuat Anda tidak nafsu makan. Sedangkan, makan dengan piring berwarna merah akan menimbulkan penurunan kenikmatan di alam bawah sadar. Jadi, Anda tidak akan makan dengan lahap.
3. Makan dengan Perlahan
Otak memerlukan waktu selama kurang lebih 20 menit untuk menangkap sinyal bahwa lambung sudah dalam keadaan penuh, atau kenyang. Itulah mengapa ada ada anjuran yang menjelaskan untuk berhentilah makan sebelum kenyang. Karena, jika Anda baru berhenti ketika sudah merasa kenyang, 20 menit setelahnya otak Anda baru akan merasakan benar-benar kekenyangan dan kemudian merasa begah. Sehingga, lambung akan bekerja lebih berat untuk mengurai makanan.
Untuk mengurangi kinerja lambung tersebut, maka Anda dianjurkan untuk menikmati makanan Anda secara perlahan. Dengan mengkonsumsi makanan secara perlahan, dapat membantu Anda untuk mengurangi jumlah kalori yang Anda konsumsi. Makan secara perlahan seperti ini akan membuat otak Anda memiliki lebih banyak waktu untuk memproses sinyal rasa kenyang. Sehingga, makan secara perlahan akan membuat Anda mengkonsumsi makanan lebih sedikit.
4. Menambah Asupan Protein
Protein adalah nutrisi yang dibutuhkan bagi tubuh. Zat ini berfungsi untuk membentuk semua sel dan jaringan tubuh serta manfaat lainnya, salah satunya adalah pembakaran lemak. Zat ini juga merupakan salah satu zat yang memiliki waktu lama untuk dicerna tubuh, karena protein harus melalui beberapa proses pencernaan. Oleh karena itu, rasa lapar akan lebih terasa ketika Anda mengalami kekurangan protein. Semakin sedikit kadar protein, semakin sering Anda merasa lapar.
Protein adalah salah satu kandungan yang dapat membantu proses menurunkan berat badan yang paling berpengaruh. Sebab, ketika protein masuk ke dalam tubuh dan mulai dicerna, saat itulah proses pembakaran kalori pada tubuh juga bekerja. Maka, konsumsi protein yang tinggi, akan membuat tubuh Anda melakukan pembakaran kalori yang tinggi pula. Terlebih zat ini akan membuat rasa kenyang yang Anda rasakan terasa lebih lama, dan nafsu makan Anda akan lebih berkurang.
Konsumsi protein yang disarankan per harinya, adalah sekitar 120 hingga 140 gram. 120 gram protein bisa setara dengan 1 potong daging ayam berukuran sedang tanpa kulit, atau 2 potong tempe ditambah seekor ikan sedang. Anda juga bisa mendapatkan protein dari bahan makanan kacang-kacangan ataupun daging merah. Untuk itu, usahakan Anda selalu mengkonsumsi makanan mengandung protein, pada setiap menu makanan harian Anda.
5. Beralih Mengkonsumsi Camilan Sehat
Camilan merupakan salah satu makanan penunda lapar, yang biasanya dikonsumsi sebagai selingan ketika waktu makan belum tiba. Biasanya, cemilan yang paling sering digemari adalah camilan manis yang memiliki kandungan gula berlebih seperti coklat dan permen. Atau juga, camilan gurih seperti keripik kentang dan lainnya, yang biasanya memiliki kalori yang berlebihan. Dan makanan ringan lainnya yang sering dijadikan kudapan, dengan kandungan berlebihan.
Banyak yang salah menganggap, bahwa melakukan diet berarti Anda tidak boleh menyentuh camilan sama sekali. Padahal, makna dari diet sendiri bukan seperti itu. Ketika Anda melakukan diet, Anda bisa mulai merubah kebiasaan ngemil Anda dengan diet cemilan sehat. Hal ini, berarti Anda harus selektif dalam memilih camilan. Pilihlah camilan yang tidak hanya lezat, namun juga menyehatkan. Beberapa diantaranya adalah yoghurt, buah, telur rebus, dan kacang-kacangan.
6. Konsumsi Sayur dan Buah
Sudah bukan menjadi rahasia lagi, jika sayur dan buah adalah makanan sehat yang dapat membantu program diet. Cara diet sehat ini, adalah jalan yang sering dipilih banyak orang. Banyaknya kandungan vitamin, serat dan juga vitamin pada sayur dan buah sangat berguna bagi asupan tubuh. Selain rasanya yang enak, kedua makanan ini juga memiliki kalori yang sangat rendah. Sehingga mengkonsumsi buah dan sayuran akan membuat badan Anda terlihat lebih sehat.
Kandungan air yang banyak pada sayur dan buah, juga akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Sehingga, Anda bisa tidak akan mudah merasa lapar, di jam-jam yang belum semestinya untuk makan. Dengan begitu, Anda juga bisa mengurangi hasrat untuk makan camilan, karena perut sudah terisi penuh. Jadi, buah dan sayur sangat cocok untuk mensukseskan program diet untuk mendapatkan berat badan tubuh yang ideal, dan juga sehat.
7. Banyak Mengkonsumsi Air Putih
Sebagian besar dari tubuh, merupakan cairan. Oleh sebab itu, tubuh memerlukan air untuk menggantikan cairan dalam tubuh. Rata-rata air putih yang harus dikonsumsi adalah sekitar 1,5 liter tiap harinya, atau setara dengan delapan gelas air putih. Tidak hanya untuk mencukup kandungan cairan pada tubuh, air putih juga dapat membantu proses pencernaan makanan, serta meningkatkan daya metabolisme dalam tubuh agar lebih kuat melawan penyakit.
Sebagai program diet, Anda bisa mengkonsumsi air putih sebelum makan. Hal ini dapat membuat Anda merasa lebih kenyang di awal, sehingga tidak terlalu banyak mengambil makanan. Minum air putih sesudah dan sebelum makan, juga dapat membantu untuk proses pencernaan Anda. Selain itu, juga terdapat kalori yang terkandung dari tiap gelas air putih yang dikonsumsi. Sehingga, air putih juga dapat membantu untuk memenuhi asupan kalori harian Anda.
8. Jangan Lewatkan Sarapan
Banyak sekali orang yang melewatkan waktu sarapan, karena terburu-buru oleh pekerjaan. Padahal, sarapan memiliki peran penting bagi tubuh untuk memulai hari. Tidak makan sarapan, akan membuat Anda merasa lelah, mengantuk dan lapar ketika mulai beraktivitas di pagi hari. Sehingga, Anda akan merasa ingin balas dendam di jam makan siang, dan mengkonsumsi makanan dengan banyak dengan dalih rasa lapar yang begitu terasa.
Hal inilah yang sering menyebabkan seseorang memiliki menu makan siang yang banyak, dan tidak terkontrol. Oleh sebab itu bagi Anda yang ingin melakukan program diet cepat, sebaiknya jangan pernah lewatkan sarapan. Karena, di pagi hari Anda asupan yang dibutuhkan oleh tubuh Anda sudah terisi. Jadi, Anda bisa melakukan aktivitas dengan badan yang bugar dan bersemangat. Di saat jam makan siang, Anda masih akan merasa cukup kenyang, dan dapat mengontrol nafsu makan.
9. Memilih Minum Kopi Tanpa Gula
Beberapa orang menikmati mengkonsumsi kopi di pagi hari sebelum mulai beraktivitas. Hal ini dikarenakan dengan mengkonsumsi kopi, dinilai dapat menambah semangat dan stamina di pagi hari. Namun, tahukah Anda jika kopi tidak hanya dapat membantu meningkatkan stamina? Mengkonsumsi kopi tanpa gula ataupun susu di pagi hari, juga dapat membantu Anda dalam meningkatkan metabolisme pada tubuh, mengurangi resiko diabetes, dan menurunkan berat badan.
Kopi seduh yang dapat mengurangi berat badan adalah kopi hitam tanpa tambahan pemanis lainnya. Biasanya, ketika mulai mengkonsumsi kopi hitam akan menambah energi pada tubuh, serta dapat meningkatkan pembakaran kalori berlebih di tubuh. Pembakaran kalori ini, akan mengakibatkan menurunnya berat badan secara alami. Jika Anda sedang dalam program diet dan menyukai kopi, maka Anda bisa mengkonsumsinya setiap pagi dengan catatan tanpa tambahan pemanis.
10. Membatasi Konsumsi Karbohidrat
Seperti diketahui, makanan pokok rakyat Indonesia adalah nasi yang mengandung banyak karbohidrat. Meski dibutuhkan oleh tubuh, mengkonsumsi karbohidrat berlebih tidak dianjurkan, apalagi pada orang yang sedang berdiet. Kebiasaan orang Indonesia, biasanya dapat mengkonsumsi nasi sebanyak tiga kali waktu makan dengan porsi normal. Hal ini dapat berakibat pada banyaknya kandungan karbohidrat yang akan diserap oleh tubuh.
Zat karbohidrat dalam kandungan roti, nasi dan pasta tidak dianjurkan bagi Anda yang sedang melakukan diet. Sebab, ketika dikonsumsi zat karbohidrat dapat berubah menjadi zat gula dalam tubuh. Gula yang berlebihan ini akan disimpan tubuh dalam bentuk lemak, dan menumpuk pada tubuh. Ketika penumpukan ini terjadi, lemak itu akan dikeluarkan oleh tubuh melalui pembuluh darah. Anda bisa mengganti asupan karbohidrat kompleks yang lebih sehat.
11. Batasi Konsumsi Gula Berlebih
Gula rasanya memang selalu ada di setiap makanan atau minuman yang kita konsumsi. Pemanis ini dapat menjadi penyedap yang membuat makanan menjadi lebih lezat lagi. Meski terkadang hanya digunakan dengan takaran yang tidak banyak pada setiap masakan, seringkali hal ini membuat Anda tidak sadar. Terlihat hanya sedikit demi sedikit, namun ternyata kandungan gula yang sudah dikonsumsi telah melebihi kadar asupan yang harus dikonsumsi per harinya.
Padahal, kandungan gula yang berlebih akan menumpuk menjadi lemak dan membuat program diet Anda menjadi sia-sia. Lemak yang disimpan dalam tubuh ini akan membuat berat badan Anda terus naik. Sehingga, ada baiknya untuk membatasi konsumsi gula atau menggunakan bahan alternatif pengganti gula. Anda bisa menggunakan rasa manis alami dari buah ataupun sayuran, serta mengurangi konsumsi makanan ringan yang memiliki kandungan gula berlebih,
12. Mengkonsumsi Probiotik
Salah satu kandungan yang baik untuk dikonsumsi oleh orang yang diet adalah probiotik. Probiotik adalah salah satu jenis bakteri baik yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk menurunkan berat badan. Sebagai salah satu tips diet yang sehat dan cepat tanpa konsumsi obat, Anda bisa lebih banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung probiotik. Biasanya, probiotik banyak ditemukan pada makanan yang sering melalui proses fermentasi.
Konsumsi probiotik, dapat membantu untuk mencegah penumpukan lemak di tubuh. Kandungannya akan membuat lemak tubuh lebih mudah larut, dan tidak akan meninggalkan lemak yang menumpuk. Selain itu, kandungan ini juga dapat mengurangi nafsu makan Anda. Jadi, Anda akan lebih mudah dalam mengontrol hasrat dan keinginan untuk mengkonsumsi makanan secara berlebihan. Anda bisa mengkonsumsi yoghurt untuk mendapatkan kandungan probiotik.
13. Jangan Buat Tubuh Dalam Kondisi Terlalu Lapar
Seringkali banyak orang yang ingin berdiet, memaksa tubuh untuk tidak makan dengan jangka waktu yang lama sehingga tubuh merasakan kelaparan yang luar biasa. Padahal, makanan sangat diperlukan bagi tubuh untuk diolah menjadi energi dan dapat digunakan untuk beraktivitas sehari-hari. Diet dengan menahan lapar yang berlebih malah akan membuat Anda memiliki nafsu makan yang lebih besar lagi ketika melihat ataupun mengambil makanan.
Cara diet yang salah ini masih sering dilakukan oleh banyak orang. Akhirnya, program diet yang dijalankan pun menjadi gagal. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengatasinya dengan menyediakan camilan sebagai penunda lapar. Namun yang perlu diingat, pilihlah hanya camilan sehat yang tidak mengandung banyak gula dan kalori berlebih. Anda bisa menyiapkan selalu camilan sehat seperti buah potong, telur rebus ataupun yoghurt yang mengenyangkan dan sehat.
14. Kurangi Konsumsi Garam
Sama seperti gula, garam dapur merupakan salah satu penyedap rasa yang bisa menambah nafsu makan. Sehingga, ketika mengkonsumsi makanan dengan rasa yang asin atau gurih, secara tidak sadar Anda akan terus memakannya lagi dan lagi. Hal ini tentu akan menyebabkan terjadinya pertambahan berat badan. Terlebih, makanan yang mengandung garam ini tidak baik bagi kesehatan jantung. Meski begitu, garam tidak langsung dapat menambah berat badan Anda.
Namun, pada beberapa penelitian lainnya juga menyebutkan bahwa sejatinya bukan garam yang akan menambah berat badan Anda. Melainkan, makanan yang mengandung garam seringkali juga mengandung banyak lemak dan kandungan gula yang berlebih. Kemudian ketiga kandungan inilah yang dapat dengan mudah membentuk kandungan lemak yang menumpuk. Kemudian, lemak tersebut akan mempengaruhi angka di timbangan berat badan Anda.
15. Rajin Berolahraga untuk Membakar Kalori
Saat ini, yang menjadi alasan orang-orang yang jarang berolahraga adalah tidak ada waktu karena sibuk. Padahal, Anda bisa melakukan olahraga ringan di mana saja selama beberapa menit. Diantaranya adalah dengan lari pagi atau sore hari selama 150 menit tiap minggunya. Ketika di kantor maupun di pusat perbelanjaan, Anda juga bisa mulai mencoba menghindari eskalator ataupun lift dan menggunakan tangga manual. Hal-hal kecil ini juga termasuk olahraga ringan.
16. Menjaga Pola Tidur yang Cukup
Cara diet sehat yang aman dan cepat selanjutnya adalah dengan menjaga pola tidur yang baik dan cukup. Pada saat tidur, tubuh Anda akan beristirahat dan melalui proses regenerasi agar kembali dapat bekerja secara optimal. Proses ini juga mempengaruhi pembakaran kalori yang menumpuk pada tubuh. Sehingga, ketika Anda tidak mendapatkan tidur yang cukup, tubuh tidak akan meregenerasi sel-sel yang rusak dengan baik termasuk tidak membakar kalori dengan maksimal.
17. Konsumsi Makanan Mengandung Serat
Salah satu nutrisi penting lainnya bagi tubuh adalah serat. Serat dipercaya dapat menurunkan berat badan dan dapat mempertahankan agar tidak naik kembali. Biasanya serat dapat ditemui di berbagai makanan sehat seperti sayuran, buah-buahan dan juga kacang-kacangan. Mengkonsumsi makanan berserat juga mempermudah proses pencernaan. Makanan ini berfungsi untuk membuat mudah buang air besar yang berpengaruh terhadap berat badan.
18. Konsumsi Lemak Sehat
Ketika mendengar berat badan, sudah pasti akan dikaitkan dengan lemak. Ya, lemak merupakan salah satu kandungan yang paling ditakutkan banyak orang karena tidak hanya berbahaya namun juga dapat menambah berat badan. Untuk mengatasinya, Anda bisa memilih makanan-makanan yang memiliki kandungan lemak sehat. Berbeda dengan lemak biasa, lemak sehat yang terkandung pada alpukat atau kacang-kacangan dapat membuat Anda merasa lebih lama kenyang.
19. Hindari Minuman Beralkohol
Menghindari minuman beralkohol dapat membantu diet sehat Anda lebih maksimal. Pasalnya, minuman dengan kandungan alkohol memiliki kandungan kalori yang sangat tinggi. Seperti yang sudah dijelaskan, kalori berpengaruh terhadap berat badan tubuh. Selain itu, mengkonsumsi minuman beralkohol juga membuat tubuh banyak kehilangan mineral penting. Sehingga, ketika mengkonsumsi minuman ini tubuh akan mengalami dehidrasi yang parah.
20. Hindari Fad “Modis” Diet
Fad diet atau diet modis adalah diet yang mengharuskan Anda untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan salah satu komponen menu makanan harian Anda. Biasanya, diet ini akan mengharuskan Anda hanya mengkonsumsi makanan sebanyak 800 kkal per harinya. Diet ini memang akan membuat berat badan Anda turun dengan cepat, namun juga membuat berat badan Anda naik dengan cepat. Sehingga, bentuk tubuh menjadi tidak ideal dan tidak bagus.
Menjalani program diet untuk membuat tubuh menjadi ideal, saat ini mungkin menjadi salah satu bentuk gaya hidup. Namun, seringkali banyak orang masih ingin mendapatkan hasil yang instan dengan menggunakan cara dan obat yang berbahaya. Padahal, diet yang sehat sangat mudah dilakukan dimanapun dan oleh siapapun. Dengan diet secara alami dan cepat, Anda tidak hanya akan mendapatkan berat badan yang ideal, namun juga tubuh yang sehat dan bugar.