Vitamin C atau asam askorbat sangat penting untuk banyak fungsi dasar tubuh, untuk kesehatan kulit, tulang dan gigi. Kekurangan vitamin C yang parah dapat mengakibatkan penyakit kudis, penyakit yang dapat menyebabkan anemia berat, perdarahan kulit dan bahkan kematian; hal ini disebabkan karena vitamin C ini sangat diperlukan tubuh untuk dapat menyerap zat besi dari makanan.
Jika Anda menderita kekurangan vitamin C, dokter mungkin akan merekomendasikan suplemen, baik dalam bentuk pil atau suntikan. Disisi lain, suntik vitamin C juga kadang dilakukan untuk kosmetika, karena mungkin diyakini bahwa asam askorbat atau vitamin C diperlukan untuk perumusan kolagen dan perbaikan jaringan karena sebagai zat yang bersifat antioksidan.
Manfaat Suntik Vitamin C dan Efek Sampingnya
Asupan sehat vitamin C untuk orang dewasa adalah sekitar 65-90 mg, dan batas tertinggi adalah 2000 mg perhari. Vitamin C bersifat larut dalam air, artinya jika ada kelebihan mengkonsumsi secara oral tidak akan disimpan dalam tubuh tapi akan segera dikeluarkan melalui urin. Dengan demikian, jika ada kelebihan jumlah dosis dari suplemen umumnya tidak mengkhawatirkan penggunanya.
Berbeda jika vitamin C diberikan melalui suntik (injeksi), karena secara langsung dimasukkan melalui pembuluh darah, maka suntik akan memasukkan seluruh dosis asam askorbat ke dalam sistem tubuh.
Manfaat Bagi Tubuh
Suntik vitamin C akan sangat bermanfaat dan direkomendasikan dokter, jika Anda memiliki kekurangan vitamin C yang parah. Hal ini karena:
- Suntikan intramuskular akan bertindak lebih cepat dari pil karena masuk ke dalam tubuh lebih cepat.
- Dengan cara suntik, maka pasien dapat menerima dosis vitamin C yang lebih besar sekaligus. Hal ini mungkin hanya akan dilakukan jika Anda perlu untuk kasus kekurangan vitamin C yang serius, dimana yang akan sulit dalam bentuk pil.
Efek Samping
Beberapa efek samping mungkin terkait dengan kelebihan, karena tubuh akan menerima dosis penuh vitamin c jika melalui suntik. Walaupun efek samping mungkin saja tak menghawatirkan, namun jika dirasa menyusahkan sebaiknya segera konsultasi ke dokter.
- Pemberian vitamin C melalui injeksi, efek samping yang mungkin adalah pusing bahkan pingsan. Dan jika kelebihan, efek yang bisa timbul termasuk : diare, kemerahan pada kulit, sakit kepala, mual atau muntah, dan kram perut.
- Karena vitamin C suntik adalah intramuskular, maka hal ini dapat meninggalkan rasa sakit pada otot selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari setelah injeksi.
- Tidak diketahui apakah suntik vitamin C dapat menyebabkan kerusakan pada janin ketika diberikan pada wanita hamil. Suntik vitamin C harus diberikan kepada wanita hamil hanya jika memang jelas diperlukan.
- Harus diperhatian jika diberikan kepada wanita yang sedang menyusui.