Asam urat merupakan penyakit yang dapat mengganggu seluruh mobilitas dan aktivitas penderitanya. Namun siapa sangka obat asam urat ternyata mudah ditemukan di sekitar kita. Beberapa jenis herbal ampuh mengatasi penyakit tanpa efek samping.
Ketika penyakit asam urat mendera, beberapa penderitanya mungkin akan langsung pergi ke dokter untuk mendapatkan obat pereda rasa nyeri. Padahal, penggunaan obat kimia yang terlalu sering dapat memberikan efek samping yang mempengaruhi kesehatan. Guna mengatasi hal tersebut, berikut akan diulas beberapa obat alami untuk mengatasi asam urat.
1. Buah Ceri
Buah yang memiliki bentuk kecil dengan rasa manis dan sedikit asam ini ternyata bisa menurunkan kadar asam urat dalam tubuh secara efektif. Menurut sebuah studi, mengonsumsi 20 biji buah ceri selama dua hari dapat menurunkan risiko terkena asam urat dengan persentase sekitar 35%. Hal ini membuktikan bahwa buah ceri dapat mengatasi asam urat secara ampuh.
Sebuah studi yang dilakukan para penderita asam urat untuk mengonsumsi buah ceri selama dua hari terakhir mendapatkan hasil penurunan asam urat secara signifikan. Beberapa peserta penelitian yang mengonsumsi dua porsi buah ceri dengan rutin selama dua hari mengalami penurunan risiko terkena asam urat yang lebih rendah.
Agar mendapatkan manfaat buah ceri yang mampu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh, sebaiknya konsumsi ceri sebanyak 20 buah setiap harinya. Perhatikan pula asupan makanan pantangan bagi penderita asam urat agar penyakit tersebut dapat disembuhkan dengan cepat. Buah ceri juga sangat mudah ditemui di beberapa supermarket ataupun toko buah.
2. Jahe
Sudah bukan rahasia lagi bahwa tanaman herbal yang satu ini memiliki segudang manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh tanpa menimbulkan efek samping. Bahkan, jenis tanaman herbal yang satu ini dapat mengatasi penyakit asam urat secara efektif. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2011 silam mengemukakan bahwa jahe merupakan agen anti inflamasi penurun penyakit gout.
Tak sampai disitu saja, penelitian kembali dilakukan dengan mencampurkan jahe yang ditambahkan beberapa jenis herbal anti inflamasi lain. Penelitian tersebut sukses mendapatkan hasil yang mana para penderita asam urat dapat mengurangi gejala radang sendi yang diakibatkan penyakit gout.
Saat ini, penelitian masih tetap dilakukan untuk mengetahui efek samping apa yang dapat ditimbulkan dalam pengonsumsian jahe untuk asam urat. Meski demikian, tak ada salahnya untuk mengonsumsi jahe yang dapat mencegah dan meringankan penyakit asam urat. Anda bisa meminum ramuan air jahe sebanyak 1 hingga 2 gelas sehari dengan mencanangkan pola hidup sehat.
3. Teh Jelatang
Jelatang merupakan salah satu tumbuhan yang masih dikategorikan sebagai tanaman herbal. Jelatang juga bermanfaat sebagai obat tradisional untuk mengatasi penyakit asam urat. Untuk bisa mendapatkan khasiat dari daun Jelatang, maka Anda cukup merebusnya hingga matang lalu minum sebanyak 3 gelas setiap hari. Anda juga bisa memilih daun Jelatang kering yang kemudian direbus.
Namun, meskipun daun Jelatang sangat mudah didapatkan, Anda perlu berhati hati saat menyentuhnya. Pasalnya, tanaman yang satu ini bisa menimbulkan rasa gatal pada kulit. Guna menghindari hal tersebut, Anda bisa menggunakan Jelatang kering yang sebelumnya sudah diolah dan melalui proses penghilangan zat pembuat rasa gatal.
4. Tanaman Dandelion
Teh maupun ekstrak bunga dandelion dipercaya secara ampuh dalam mengatasi asam urat secara efektif. Menurut penelitian yang dilakukan di tahun 2016 silam mengemukakan bahwa tanaman dandelion dapat menurunkan kadar asam urat dalam tubuh pada penderita yang memiliki risiko penyakit ginjal.
Tak hanya bagian bunga saja yang mampu mengatasi asam urat, bagian daun juga mampu mengobati peradangan sendi dan rematik secara ampuh. Daun dandelion mengandung vitamin C dan vitamin A yang cukup tinggi. Kandungan tersebut dapat memperbaiki kerusakan pada bagian tubuh yang terkena asam urat dan mengeluarkan racun di dalam darah.
Ada banyak sekali produk olahan Dandelion yang bisa digunakan untuk atasi asam urat. Beberapa diantaranya, seperti teh, ekstrak, suplemen, daun kering, dan masih banyak lagi. Untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal, Anda bisa menyeduh teh atau ekstrak dengan air panas dan diminum secara rutin setiap 2 kali sehari.
5. Bunga Rosella atau Bunga Sepatu
Bunga Rosella merupakan salah satu tanaman herbal yang juga mampu mengatasi penyakit asam urat. Beberapa zat yang terkandung dalam setiap bunga Rosella ialah protein esensial, vitamin C, asam amino arginina, dan leginina. Beberapa zat tersebut mampu meremajakan seluruh bagian sel dalam tubuh yang mungkin merasa lelah akibat aktivitas berat.
Untuk bisa merasakan manfaat baik dalam bunga Rosella, Anda hanya perlu merebus buah tersebut hingga air berwarna merah. Kemudian, Anda bisa menambahkan perasa seperti madu atau gula batu dengan takaran yang tidak berlebihan. Konsumsi air rebusan Rosella secara rutin selama setidaknya satu bulan agar Anda benar benar bisa merasakan khasiat bunga tersebut.
6. Akar Gobo
Salah satu tanaman yang bisa digunakan sebagai obat tradisional untuk atasi penyakit asam urat ialah Akar Gobo. Sesuai dengan namanya, bagian akar dari tanaman Gobo dimanfaatkan sebagai obat penurun kadar asam urat dalam tubuh. Akar tersebut memiliki pH rendah yang dapat menghancurkan kristal asam dalam sendi yang dibuang melalui urine.
Akar Gobo juga dapat mencegah peradangan yang terjadi dalam tubuh serta membersihkan racun di dalam aliran darah. Seiring berjalannya waktu, Akar Gobo mulai diolah dan dikemas dalam bentuk teh, jamu, serbuk, dan minyak yang semakin memudahkan setiap orang yang mengonsumsinya. Aka Gobo bisa ditemui dengan mudah di berbagai pasar tradisional.
7. Lemon Rempah
Ketika mendengar kata lemon mungkin yang terbesit dalam pikiran Anda ialah rasanya yang sangat asam. Namun rasa asam tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satunya ialah meredakan peradangan sendi. Selain itu, tanaman lemon rempah mampu meningkatkan pembentukan Kalsium Karbonat dalam tubuh yang sudah mulai hilang.
Setiap perasan air lemon mengandung zat Asam Sitrat dan zat organik yang dapat melarutkan kristal asam urat. Kristal asam urat yang hancur dapat menghilangkan rasa nyeri secara ampuh. Dikarenakan rasanya yang sangat asam, Anda bisa mengonsumsi lemon rempah dengan menambahkan madu atau gula batu dengan takaran yang pas dan tidak berlebihan.
Namun jika Anda memiliki penyakit asam lambung, sebaiknya selalu waspada dalam mengonsumsi air perasan lemon. Pasalnya, rasa asam yang begitu tinggi dapat meningkatkan gas di lambung yang dapat menyebabkan nyeri maag. Sebagai saran, Anda bisa meminumnya di siang hari sehabis makan. Jangan lupa tambahkan madu agar rasanya tak terlalu masam.
8. Kunyit
Kunyit merupakan tanaman herbal yang biasanya dipergunakan sebagai bumbu dapur. Selain itu, kunyit juga bermanfaat sebagai obat tradisional untuk mengatasi asam lambung dan meredakan nyeri sendi secara ampuh. Tak hanya itu saja, kunyit juga sering digunakan sebagai obat tradisional yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Di setiap bagian kunyit mengandung zat curcumin yang bertugas sebagai anti radang, sehingga nyeri akibat asam urat akan teratasi secara maksimal. Anda bisa mengolah tanaman kunyit untuk jamu kapan pun Anda inginkan, hal ini dikarenakan kunyit merupakan tanaman yang bisa ditemui di mana saja dan harganya pun sangat terjangkau.
Ada banyak sekali olahan kunyit yang dikemas ke dalam berbagai bentuk, seperti serbuk, pasta, kunyit kering, ekstrak, dan masih banyak lagi. Bahkan Anda bisa langsung meminum jamu kunyit yang biasa dijual di pasar pasar tradisional. Konsumsi jamu kunyit secara teratur sembari menghindari asupan makanan yang berpotensi memperparah kondisi asam urat.
9. Minyak Zaitun
Khasiat dan manfaat minyak zaitun sudah dikenal sejak zaman dahulu. Minyak zaitun dulu hanya dipergunakan sebagai perawatan kecantikan saja. Namun seiring dengan perkembangan teknologi dengan adanya penelitian, minyak zaitun terbukti dapat memelihara kesehatan tubuh. Bahkan, bahan herbal tersebut dipercaya mampu mengatasi asam urat.
Setiap tetes minyak zaitun mengandung zat klorin yang dapat mempercepat pengeluaran sisa proses metabolisme dalam tubuh. Kandungan tersebut sudah terbukti dapat mengurangi risiko penyumbatan pembuluh nadi jantung yang terjadi sebagai akibat dari penumpukan asam urat. Kondisi tersebut akan memicu serangan jantung pada setiap penderitanya.
Selain itu, minyak zaitun juga mengandung anti inflamasi yang terbukti dapat membantu mengurangi nyeri sendi di seluruh bagian tubuh. Untuk mendapatkan manfaat dari minyak zaitun, Anda bisa mengganti minyak yang biasanya digunakan untuk memasak dengan minyak zaitun. Sebab, minyak biasa menghasilkan lemak jahat yang semakin memperparah kondisi asam urat.
10. Biji Seledri
Sebagai informasi, tingginya kadar asam urat dalam tubuh dipicu karena mengonsumsi makanan yang mengandung Purin tinggi. Beberapa contoh makanan dengan purin tinggi diantaranya hati sapi atau ayam, otak sapi, dan jeroan. Biasanya, beberapa penderita asam urat akan langsung mengonsumsi obat dokter guna meredakan nyeri sendinya.
Sebenarnya, terdapat opsi lain yang bisa digunakan untuk mengatasi asam urat salah satunya ialah memanfaatkan berbagai jenis tanaman herbal termasuk biji seledri. Mungkin sebagian dari Anda mengetahui bahwa seledri hanya digunakan sebagai tambahan bumbu masak saja. Namun, kandungan seledri ternyata juga bisa mengatasi penyakit asam urat secara efektif.
Seledri mengandung zat yang sangat bermanfaat bagi tubuh, diantaranya zat Apigen, Matinol, Apiin, dan Phthalides yang memiliki sifat diuretik. Beberapa zat tersebut mampu mengeluarkan kelebihan garam dan cairan yang tidak berguna bagi tubuh. Agar bisa merasakan manfaatnya, Anda bisa merebus seledri dan meminum air rebusan sekitar 2 kali sehari.
10. Buah Apel
Anda tentunya bahwa buah apel memiliki segudang manfaat yang berguna bagi tubuh. Buah yang satu ini dikenal bisa menyehatkan paru paru. Namun terdapat khasiat lain buah apel yang dipercaya mampu sembuhkan penyakit asam urat. Jangan lupa, asam urat juga dapat menimbulkan peradangan pada sendi dan mengakibatkan rasa nyeri yang begitu hebat.
Untuk meredakan rasa nyeri tersebut, Anda bisa mengonsumsi buah apel yang memiliki sifat anti inflamasi. Sifat itulah yang bertugas untuk mengendalikan peradangan pada sendi akibat asam urat. Jika dikonsumsi secara rutin, buah apel juga bisa menetralisir asam dalam sendi. Dengan demikian, jika nyeri muncul sewaktu waktu Anda bisa mengonsumsi buah apel secara langsung.
11. Teh Hijau
Jika dikonsumsi secara rutin, teh hijau dapat membuang semua hal yang berkaitan dengan penyakit asam urat melalui urine. Menurut penelitian pakar kesehatan, teh hijau mampu memecah kristal dalam darah yang menyebabkan nyeri pada sendi. Kristal tersebut akan diubah ke dalam bentuk cairan yang nantinya akan dikeluarkan melalui urine.
Tak hanya mampu mengeluarkan asam urat, teh hijau yang kaya antioksidan juga mampu membuang segala racun dan kotoran yang akan merugikan kesehatan. Sebuah studi yang dilakukan untuk mengetahui keefektifan teh hijau dalam mengatasi asam urat mengatakan, bahwa teh hijau mengandung antioksidan yang bernama katekin.
Senyawa katekin mampu menghambat produksi asam urat dalam tubuh. Guna mendapatkan manfaat teh hijau secara maksimal, Anda bisa mengonsumsi air seduhan teh hijau secara rutin 2 kali sehari. Setelah satu bulan, penyakit asam urat yang Anda derita akan berkurang. Dengan demikian, Anda bisa melakukan aktivitas seperti biasanya.
12. Cuka Apel
Cita rasa masam dari cuka apel disinyalir dapat mengurangi rasa nyeri akibat radang sendi yang diakibatkan oleh asam urat. Kandungan cuka apel dapat meningkatkan alkalinitas tubuh serta memiliki sifat anti inflamasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2010 silam, cuka apel dapat membuang kandungan asam urat dalam tubuh melalui urin.
Untuk bisa mendapatkan manfaat dari cuka apel, konsumsi dengan takaran dua sendok makan cuka apel tiga kali sehari. Apabila ingin mengurangi keasamannya, bisa menambahkan madu murni yang juga memiliki sifat anti inflamasi. Sebagai saran, Anda bisa mengonsumsi cuka apel setelah makan siang agar asam dalam lambung tak naik.
13. Brotowali
Menurut ulasan studi jurnal, ekstrak tanaman Brotowali dapat digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi penyakit asam urat. Hal ini dikarenakan, tanaman Brotowali dapat menetralkan asam urat dalam tubuh yang mengalami peningkatan. Dengan demikian, rasa nyeri yang ditimbulkan akibat asam urat akan berkurang secara efisien.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 mengungkapkan bahwa tanaman Brotowali dapat menjadi pereda sendi alami terhadap serangan asam urat. Namun, sebelum melakukan konsumsi tanaman herbal Brotowali, Anda perlu mendiskusikannya terlebih dahulu dengan dokter pribadi.
14. Meniran Hijau
Lab Grade Chanca Piedra atau Meniran Hijau merupakan tanaman herbal yang banyak dimanfaatkan untuk mengobati penyakit batu ginjal. Meniran Hijau juga dapat menurunkan kadar asam urat dalam tubuh secara alami. Tanaman yang satu ini dapat menghambat produksi asam urat dalam tubuh sekaligus memecah kristal yang terjebak dalam darah.
15. Daun Salam
Secara umumnya, Daun Salam lebih dikenal sebagai bumbu dapur yang berfungsi untuk memperlezat cita rasa masakan. Namun, kandungan senyawa Flavonoid, Astiri Alkaloid, Dan Tanin dapat meningkatkan fungsi ginjal serta menambah volume urine. Kandungan tersebutlah yang dapat mengatasi asam urat dan meredakan nyeri akibat peradangan.
Guna mendapatkan khasiat Daun Salam secara optimal, Anda bisa merebusnya dengan 3 gelas air putih hingga air rebusan berwarna hijau kecokelatan. Konsumsi air rebusan Daun Salam dengan rutin sebanyak dua hingga tiga kali dalam seminggu. Untuk menambah varian rasa, Anda bisa mencampurkan madu murni maupun gula batu.
Itulah bahan bahan alami yang dapat digunakan sebagai obat asam urat. Mulai dari Buah Ceri hingga Daun Salam semuanya bisa didapatkan dengan mudah. Perlu diingat, sembari mengonsumsi bahan bahan alami tersebut, tetap bekali diri Anda dengan asupan makanan bergizi dan gaya hidup yang sehat. Dengan demikian, penyakit asam urat Anda akan teratasi secara efisien.